Bau mulut merupakan salah satu masalah yang dapat mengurangi rasa percaya diri seseorang ketika ingin berinteraksi. Meski sering dianggap masalah kecil atau sepele, bau mulut ternyata bisa berdampak buruk pada interaksi sosial dan interaksi profesional. Salah satu penyebab utama mengapa bau mulut bisa terjadi adalah makanan yang biasa kita konsumsi setiap harinya. Penting untuk Anda ketahui enam jenis makanan yang dapat menyebabkan bau mulut, baik secara langsung maupun dalam jangka panjang, serta bagaimana cara menghindari bau mulut.
Baca Juga: Penyebab Bau Mulut dan Solusi Praktis Mengatasinya
Makanan yang Bisa Memicu Bau Mulut Secara Langsung
Beberapa jenis makanan penyebab bau mulut memiliki kandungan senyawa yang secara langsung bisa mempengaruhi aroma napas Anda setelah memakannya. Berikut adalah 6 makanan yang perlu Anda waspadai agar tidak menimbulkan bau mulut:
- Bawang Putih dan Bawang Merah
Bawang putih dan bawang merah mengandung senyawa sulfur yang sangat kuat. Ketika dikunyah, senyawa ini terlepas dan dapat terserap ke dalam aliran darah serta merupakan makanan penyebab bau mulut. Efeknya, aroma tidak sedap dapat keluar melalui napas Anda. Selain itu, senyawa ini juga dapat bertahan di rongga mulut, bahkan setelah Anda menyikat gigi.
- Kopi
Minuman favorit banyak orang ini ternyata menjadi salah satu makanan penyebab bau mulut. Kopi memiliki tingkat keasaman yang tinggi, yang dapat mengurangi produksi air liur. Padahal, air liur berfungsi untuk membersihkan partikel makanan dan bakteri penyebab bau mulut. Akibatnya, bakteri tumbuh lebih cepat, menghasilkan bau tidak sedap.
- Makanan Berlemak Tinggi
Makanan berlemak tinggi seperti gorengan, daging berlemak, atau makanan cepat saji juga bisa menyebabkan bau mulut. Lemak yang sulit dicerna dapat memicu produksi senyawa volatile sulfur compound (VSC) yang berkontribusi pada aroma tidak sedap. Selain itu, makanan berlemak sering kali meninggalkan residu di mulut yang sulit dibersihkan.
Makanan yang Dapat Memicu Bau Mulut Dalam Jangka Panjang
Selain makanan yang langsung memicu terjadinya bau mulut, ada juga makanan yang efeknya baru terasa setelah dikonsumsi dalam jangka panjang. Ini karena makanan tersebut dapat mempengaruhi kesehatan mulut secara keseluruhan dan menyebabkan bau mulut.
- Daging Merah
Daging merah membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna oleh tubuh. Selama proses pencernaan, bakteri di usus menghasilkan gas yang dapat mempengaruhi aroma napas. Selain itu, sisa-sisa daging yang tertinggal di sela-sela gigi bisa membusuk jika tidak dibersihkan dengan baik. Sehingga menjadikannya makanan penyebab bau mulut.
- Produk Susu
Susu, keju, dan produk olahan susu lainnya mengandung protein tinggi yang dapat diuraikan oleh bakteri di mulut. Proses ini menghasilkan senyawa sulfur yang menjadi salah satu penyebab utama bau mulut. Efeknya akan lebih terasa jika Anda memiliki intoleransi laktosa, karena pencernaan yang terganggu dapat memperburuk kondisi ini.
- Makanan Manis
Gula dalam makanan manis adalah makanan favorit bakteri di mulut. Ketika bakteri mengkonsumsi gula, mereka menghasilkan asam dan senyawa lain yang menyebabkan bau mulut. Selain itu, makanan penyebab bau mulut ini juga meningkatkan risiko kerusakan gigi, yang merupakan salah satu penyebab bau mulut kronis.
Cara Menghindari Bau Mulut Karena Makanan
Bau mulut akibat makanan tertentu bisa menjadi masalah yang mengganggu kepercayaan diri. Makanan seperti bawang putih, bawang merah, ikan, atau makanan berlemak sering kali meninggalkan aroma yang sulit dihilangkan. Meski beberapa makanan di atas sangat sulit untuk dihindari, Anda bisa mengambil langkah-langkah untuk mencegah bau mulut setelah mengkonsumsinya, Ada 5 langkah yang bisa Anda lakukan, yaitu:
- Perbanyak Minum Air Putih
Air putih dapat membantu membersihkan sisa-sisa makanan yang menempel pada mulut dan gigi serta bakteri yang ada di dalam mulut. Pastikan Anda minum cukup air setiap hari, terutama setelah makan makanan penyebab bau mulut.
- Gunakan Mouthwash Berkualitas
Gunakan Mouthwash atau obat kumur yang mengandung antibakteri untuk membilas mulut dan mengurangi bakteri penyebab bau mulut. Pilih mouthwash yang tidak hanya menyegarkan napas tetapi juga efektif membunuh bakteri. Anda bisa menjaga kebersihan mulut Anda dengan menggunakan TIGA LAB Antiseptic Mouthwash, solusi ampuh melawan bakteri penyebab bau mulut, plak, dan masalah gusi. Obat kumur ini efektif menjaga kesehatan gigi dan gusi, sekaligus mengurangi risiko infeksi. Pilih rasa segar favorit Anda: Peppermint, Lemon Tea, atau Lemon, untuk pengalaman perawatan mulut yang menyenangkan. Pesan sekarang di Shopee, Tokopedia, TikTok Shop, atau Blibli!
- Sikat Gigi dan Lidah Secara Teratur
Menyikat gigi dua kali sehari dan membersihkan lidah adalah langkah penting untuk menghilangkan sisa makanan dan bakteri. Anda bisa menggunakan sikat gigi yang memiliki bulu lembut dan pasta gigi yang memiliki kandungan fluoride. Anda bisa mencoba Freshbyt Plant-Based Toothpaste dari TIGA LAB, pasta gigi berbahan alami yang aman untuk gigi sensitif, menjaga kesehatan gusi, melindungi enamel, dan efektif mencegah plak serta bau mulut. Dengan pH seimbang dan tanpa bahan kimia berbahaya, pasta gigi ini cocok untuk seluruh keluarga. Pilih rasa segar Fresh Mint atau Lemon Moringa, dan dapatkan di Shopee, Tokopedia, TikTok Shop, atau Blibli.
- Konsumsi Makanan Penetral Bau Mulut
Makanan seperti apel, seledri, dan daun mint dapat membantu mengurangi bau mulut. Karena makanan tersebut dapat merangsang dan meningkatkan produksi air liur dan membantu membersihkan mulut secara alami.
- Kunjungi Dokter Gigi
Membersihkan gigi secara profesional setidaknya dua kali setahun sangat penting untuk mencegah penumpukan plak dan karang gigi yang dapat menyebabkan bau mulut.
Baca Juga: 7 Manfaat Berkumur dengan Mouthwash
Bau mulut akibat makanan bisa menjadi penghalang besar untuk tampil percaya diri, terutama saat Anda berinteraksi dengan orang lain. Mengetahui jenis makanan yang bisa memicu bau tak sedap adalah langkah pertama untuk menghindari masalah ini. Dengan menjaga asupan makanan, membersihkan mulut secara rutin, dan menerapkan pola hidup sehat, Anda bisa menikmati napas segar sepanjang hari. Jadi, pastikan untuk lebih cermat dalam memilih apa yang Anda konsumsi, terutama sebelum pertemuan penting atau acara spesial.
Ingat, napas segar bukan hanya soal kesehatan mulut, tetapi juga cara menunjukkan bahwa Anda peduli terhadap diri sendiri dan orang-orang di sekitar. Mari mulai perubahan kecil yang memberikan dampak besar bagi rasa percaya diri Anda.