Kesehatan mulut tidak hanya memengaruhi kemampuan berbicara dan mengunyah, tetapi juga berhubungan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, gangguan sistem pencernaan, serta dapat berdampak pada kualitas hidup dan kepercayaan diri. Dalam upaya menjaga mulut tetap bersih dan segar, masyarakat kerap memilih antara dua produk berbeda, yaitu obat kumur (mouthwash) dan permen penyegar. Meski memberikan efek segar, apakah manfaatnya bagi kesehatan gigi dan mulut sama? Artikel ini akan mengulas perbandingan antara mouthwash dan permen penyegar berdasarkan manfaat, efektivitas, serta bukti ilmiah terbaru yang tersedia.
Baca Juga: Penyebab Bau Mulut dan Solusi Praktis Mengatasinya
Apa Fungsi Mouthwash dan Permen Penyegar?
Mouthwash dan permen penyegar sama-sama digunakan untuk meningkatkan kebersihan dan kesegaran mulut, tetapi keduanya memiliki fungsi yang sangat berbeda dari segi cara kerja, durasi efek, dan kandungan aktif.
Fungsi Mouthwash:
- Mengurangi jumlah bakteri di rongga mulut
Beragam produk mouthwash mengandung senyawa antibakteri seperti chlorhexidine, minyak esensial, atau cetylpyridinium chloride yang secara ilmiah telah terbukti efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri penyebab plak serta bau tidak sedap di mulut.
- Mencegah penumpukan plak dan radang gusi
Dengan penggunaan rutin, mouthwash dapat membantu mencegah pembentukan plak yang menjadi cikal bakal gingivitis (radang gusi).
- Menjaga kesehatan gusi dan gigi
Biasanya mouthwash memiliki kandungan fluoride yang dapat memperkuat lapisan enamel pada gigi dan mencegah gigi terjadinya berlubang.
- Menjangkau area yang sulit dijangkau sikat gigi
Cairan mouthwash bisa masuk ke sela-sela gigi dan bagian dalam rongga mulut yang sering terlewat saat menyikat gigi.
Fungsi Permen Penyegar:
- Memberikan rasa dan aroma segar sementara
Permen membantu menyegarkan napas dengan cara merangsang keluarnya air liur dan menghadirkan aroma mint atau herbal yang dapat menyamarkan bau tak sedap di mulut.
- Membantu merangsang produksi saliva
Air liur sangat berperan penting untuk menjaga pH mulut tetap normal dan membersihkan sisa-sisa makanan. Permen bisa membantu orang dengan mulut kering (xerostomia) untuk sementara waktu.
- Menghambat pertumbuhan bakteri tertentu (jika mengandung xylitol)
Permen yang mengandung xylitol dapat mengurangi perkembangan bakteri Streptococcus mutans, yang merupakan penyebab utama karies gigi, meskipun pengaruhnya lebih bersifat pencegahan daripada penyembuhan.
Kandungan Aktif dalam Mouthwash dan Permen, Apa Bedanya?
Meskipun sama-sama digunakan untuk menyegarkan napas dan menjaga kebersihan mulut, mouthwash dan permen penyegar memiliki perbedaan mendasar dalam kandungan aktifnya. Kandungan ini sangat menentukan sejauh mana keduanya efektif dalam menjaga kesehatan mulut.
Produk mouthwash biasanya mengandung senyawa aktif dengan fungsi antimikroba, anti-inflamasi, atau remineralisasi gigi. Berikut beberapa bahan yang umum ditemukan:
- Chlorhexidine
Merupakan antiseptik yang mengendalikan plak dan radang gusi. Efektif membunuh bakteri gram positif dan negatif di mulut, meskipun penggunaannya disarankan tidak jangka panjang karena bisa menyebabkan perubahan warna gigi.
- Essential Oils
Termasuk eucalyptol, menthol, thymol, dan methyl salicylate. Kombinasi ini terbukti membantu mengurangi plak dan gingivitis, serta memberikan sensasi menyegarkan tanpa efek samping berat.
- Cetylpyridinium Chloride (CPC)
Senyawa antibakteri yang umum ditemukan dalam mouthwash komersial. Efektif untuk menghilangkan bakteri utama penyebab terjadinya bau mulut dan plak.
- Fluoride
Membantu remineralisasi enamel gigi dan mencegah karies. Sangat penting bagi perlindungan gigi jangka panjang.
- Propolis
Propolis merupakan zat alami yang dihasilkan oleh lebah yang memiliki kandungan antibakteri serta antiinflamasi. Kandungan ini umum ditemukan dalam mouthwash herbal, seperti yang digunakan dalam TIGA LAB Propolis Mouthwash.
- Aloe vera, Tea Tree Oil, dan Herbal Lainnya
Digunakan dalam mouthwash alami untuk efek lembut dan penyembuhan pada jaringan mulut yang sensitif.
Lain halnya dengan permen penyegar yang mengandung aroma dan pemanis untuk efek rasa dan bau segar, yang tidak memiliki tujuan medis atau terapeutik. Berikut kandungan yang sering ditemukan:
- Menthol atau Peppermint Oil
Memberikan sensasi dingin dan segar di mulut, tapi tidak memiliki kemampuan membunuh bakteri secara signifikan.
- Xylitol
Pemanis alami bebas gula yang memiliki efek antikaries. Xylitol berperan dalam menghambat pertumbuhan Streptococcus mutans, yaitu jenis bakteri utama yang bertanggung jawab atas terbentuknya karies atau gigi berlubang. Ini adalah satu-satunya bahan dalam permen yang terbukti memberikan manfaat kesehatan gigi secara ilmiah.
- Sorbitol dan Maltitol
Gula alkohol lain yang lebih banyak digunakan untuk rasa manis, tapi tidak seefektif xylitol dalam mencegah kerusakan gigi.
Kapan Waktu Terbaik Menggunakan Mouthwash atau Permen?
Penting untuk mengetahui waktu yang tepat dalam menggunakannya agar manfaat yang diperoleh benar-benar maksimal dan tidak justru menimbulkan efek samping.
Waktu Terbaik Menggunakan Mouthwash:
- Setelah Menyikat Gigi (Pagi dan Malam Hari)
Ini adalah waktu paling ideal menggunakan mouthwash, terutama mouthwash yang mengandung fluoride atau antibakteri. Menggunakan mouthwash setelah menyikat gigi dapat membantu membersihkan bagian-bagian yang sulit dijangkau oleh sikat gigi, sekaligus memberikan perlindungan ekstra terhadap plak dan bakteri penyebab bau mulut.
- Sebelum Tidur
ada malam hari, produksi air liur menurun sehingga bakteri lebih mudah berkembang. Mouthwash yang digunakan sebelum tidur dapat bekerja sepanjang malam untuk menghambat pertumbuhan mikroba dan menjaga kondisi mulut tetap sehat hingga pagi.
- Setelah Makan (Jika Tidak Bisa Menyikat Gigi)
Jika Anda berada di luar rumah dan tidak bisa langsung menyikat gigi, menggunakan mouthwash dapat membantu membersihkan sisa makanan dan menetralkan asam dalam mulut. Gunakan mouthwash non alkohol agar mulut tidak menjadi kering.
- Sebelum Aktivitas Sosial
Mouthwash dengan aroma segar bisa digunakan sebelum bertemu orang lain untuk meningkatkan rasa percaya diri dan memberikan napas yang lebih segar.
Waktu Terbaik Mengonsumsi Permen Penyegar:
- Setelah Makan atau Minum yang Berbau Tajam
Permen penyegar sangat efektif digunakan setelah mengonsumsi makanan yang meninggalkan bau mulut seperti bawang putih, kopi, atau ikan. Ini memberikan efek kesegaran sementara yang cukup membantu dalam situasi sosial.
- Saat Tidak Bisa Menyikat Gigi atau Berkumur
Dalam perjalanan, di kantor, atau saat rapat panjang, permen penyegar bisa jadi solusi cepat untuk menyamarkan bau mulut. Disarankan permen yang memiliki kandungan xylitol untuk melindungi gigi.
- Saat Mulut Kering
Mengisap permen dapat merangsang produksi air liur, yang sangat berguna bagi penderita mulut kering (xerostomia), terutama pada orang tua atau pengguna obat-obatan tertentu.
- Sebelum Pertemuan atau Wawancara
Dalam situasi di mana Anda ingin tampil dengan napas segar namun tidak memungkinkan berkumur, permen bisa menjadi penyelamat praktis.
Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan Mulut?
Mouthwash terbukti secara ilmiah lebih efektif menjaga kesehatan mulut karena mengandung bahan aktif seperti chlorhexidine, fluoride, dan essential oils yang dapat mengurangi bakteri, plak, serta mencegah karies. Sebaliknya, permen penyegar hanya memberikan kesegaran sementara dan umumnya tidak memiliki manfaat terapeutik, kecuali jika mengandung xylitol dalam jumlah cukup. Karena itu, mouthwash lebih direkomendasikan untuk perawatan mulut jangka panjang.
Jangan biarkan gigi jadi korban gaya hidup praktis dan mulai menjaga kebersihan mulut secara alami serta maksimal dengan menggunakan TIGA LAB Mouthwash dan mengonsumsi Fitbyt.
TIGA LAB Mouthwash adalah obat kumur antiseptik organik lokal pertama yang diformulasikan oleh dokter gigi, bersertifikat BPOM & Halal, dan aman untuk penggunaan harian. Keunggulannya meliputi kemampuan propolis membunuh bakteri penyebab masalah mulut, mengurangi plak, memberikan napas segar dengan rasa mint alami, serta lembut di mulut tanpa rasa terbakar. Produk ini aman digunakan oleh seluruh keluarga untuk menjaga kesehatan mulut secara alami.
Fitbyt by TIGA Lab yang merupakan Produk snack yang dibuat dari buah asli tanpa tambahan pemanis buatan, memberikan rasa manis alami yang tetap menyehatkan. Fitbyt juga diproses tanpa pengawet, sehingga Anda dapat menikmati camilan yang lezat sekaligus sehat. Seluruh varian Fitbyt diproduksi tanpa pewarna dan penguat rasa buatan, sehingga nutrisi alami buah tetap terjaga. Anda dapat memilih dari empat varian rasa: mangga, kiwi, buah naga, dan jahe, yang masing-masing menawarkan cita rasa unik.
Gunakan TIGA LAB Mouthwash untuk perlindungan ekstra kesehatan mulut dan gigi serta konsumsi Fitbyt sebagai langkah sehat untuk melindungi diri dari masalah kesehatan mulut. Semua produk sudah bersertifikasi Halal dan tersedia di marketplace favoritmu seperti Shopee, Tokopedia, TikTok Shop, dan Blibli.
Baca Juga: Tanda Mulut Sehat dan Cara Menjaga Kesehatannya
Meskipun permen penyegar mulut memberi kenyamanan instan, mereka bukan jawaban jangka panjang untuk kesehatan mulut. Jika Anda ingin menjaga kebersihan mulut, mencegah gigi berlubang, dan mempertahankan napas segar dalam jangka panjang, mouthwash terapeutik adalah pilihan yang lebih unggul dan ilmiah. Lengkapi rutinitas menyikat gigi Anda dengan mouthwash yang tepat, dan gunakan permen bebas gula hanya sebagai pelengkap, bukan pengganti.